Lisbon adalah ibu kota Portugal dan memiliki populasi terbesar di negara itu. Seiring dengan budaya kafe dan suasana universitas yang berkembang dan hidup, Lisbon memiliki kekayaan sejarah (berasal dari Fenisia pada 1200 SM), budaya, seni, bisnis, dan pendidikan. Semua ini menjadikannya tujuan wisata utama dan tempat yang best untuk dikunjungi dalam perjalanan universitas, di mana siswa dapat merasakan situs-situs yang menarik pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri Portugal. Saat berada di kota bersejarah, pastikan untuk mengunjungi Oceanario de Lisboa, Torre de Belém, Museu Nacional de Arte Antiga, dan Ponte 25 de Abril.
Oceanario de Lisboa – Ketika dibuka pada tahun 1998, Oceanario de Lisboa adalah pusat Pameran Dunia abad ke-20, yang bertema tepat, ‘Lautan, Warisan untuk Masa Depan’. Perjalanan universitas ke oseanarium dapat menyoroti bagaimana desain bangunan trendy memadukannya dengan tema masa depan sambil menciptakan ruang hidup untuk banyak kehidupan laut. Pengunjung akan melihat bagaimana tangki utama didesain khusus dengan dinding kaca sebagai pusat perhatian yang terlihat di seluruh oseanarium, dan memberikan ilusi lautan terbuka. Ada empat tangki di sekitar tangki pusat yang menampung empat habitat berbeda, lengkap dengan flora dan fauna alaminya. ‘Oceanário de Lisboa terletak di Parque das Nações, di ujung selatan Doca dos Olivais.’
Torre de Belem – Saat Anda berada di dekat air, mengunjungi Oceanario de Lisboa, Anda harus tetap berada di sekitar dan mengunjungi Torre de Belém di Sungai Tagus di pintu masuk Pelabuhan Lisbon. Torre de Belém, atau Menara Belem, dimulai pada tahun 1514, dan pada tahun 1522 diselesaikan sebagai bagian dari rencana pertahanan kota. Perjalanan universitas dapat membawa siswa langsung ke dalam bangunan yang terdiri dari beberapa ruangan. Itu telah melayani berbagai fungsi selama bertahun-tahun, karena pertahanan pintu masuk ke pelabuhan menjadi kurang menjadi perhatian Lisbon. Ada lima lantai yang menjulang di atas benteng dan termasuk empat ruangan utama: Aula Para Raja, Kapel, Ruang Sidang, dan Menara Teras. Pada tahun 1983, Torre de Belém dan Biara Hieronimit diberi Standing Warisan Dunia UNESCO.
Museu Nacional de Arte Antiga – Terletak di Rua das Janelas Verdes, Lisboa, mereka yang sedang dalam perjalanan universitas tidak dapat melewatkan bangunan itu sendiri – terkenal dengan eksterior kuning dan jendela berwarna hijau. Didirikan pada tahun 1884, ini adalah salah satu museum terbaik untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang budaya dan sejarah Portugis kuno. Museum ini menempati bekas istana Depend of Alvor (yang berasal dari abad ke-17) dan biara Santo Alberto. Di dalamnya, museum menyimpan lukisan, karya logam, pahatan, gambar, furnitur, perhiasan, dan tekstil yang berasal dari awal Abad Pertengahan hingga abad ke-19.
Ponte 25 de Abril – Meskipun jembatan mungkin bukan pilihan yang paling mungkin untuk pariwisata, jembatan dan arsitek tertentu memiliki pengikut yang kultus. Perjalanan universitas ke Lisbon harus mencakup kunjungan ke rentang merah Ponte 25 de Abril dalam rencana perjalanan mereka, melintasi Sungai Tagus dengan enam jalur jalan dan dua jalur kereta api. Jembatan itu sendiri dapat dilihat dari dinding kastil dan jika mengingatkan Anda pada Jembatan Golden Gate yang ikonik di San Francisco, itu karena dibangun oleh perusahaan yang sama (Perusahaan Jembatan Amerika), dan merupakan jembatan gantung terpanjang ke-21 di Dunia.